IKUTAN FESTIVAL JEPANG DI GRAMEDIA MATRAMAN

Ikutan cosplay di gramedia matraman

Sekitar pukul 9 pagi, kami berangkat dari stasiun Kota menuju Matraman untuk mengikuti festival Japan. Hal utama yang saya tunggu adalah cosplay-nya. Ketika kami: saya, Fitria dan Argi sampai di depan gedung Gramedia Matraman, tampak ornamen-ornamen kental Jepang tersedia sedemikian rupa.

“Cosplay jam berapa, Mbak?” Tanya saya kepada (yang saya) salah satu petugas di gedung ini.

“Cosplay jam 11-an ya…” Jawabnya sambil memberikan kertas yang adalah brosur festival itu sendiri.

Mengetahui masih lamanya menunggu cosplay berlangsung, kami menuju basment tempat buku-buku murah terbitan Erlangga. Walhasil saya membeli dua buku novel setelah membaca-baca beberapa buku yang menarik perhatian saya.

Selepas itu, kami masuk gedung, kami titipkan tas kami dan masuk lebih dalam lagi.

Tampak ada panggung di tengah-tengah keramaian. Panggung itu saya kira adalah tempat utama festival ini. Karena sekarang masih jam10-an, kami hanya melewati panggung itu dan menuju toko buku di lantai dua.

Argi memborong buku, saya dan Fitria jalan-jalan. Sempat kami mampir ke permainan-permainan itu. Itu lho, yang ada mobil-mobilan, boneka-bonekaan, tembak-tembakan dan sebagainya…, nah, di situ saya main mobil-mobilan yang ternyata seru juga. Sebab sudah lama saya tidak main beginian, terakhir seingat saya dulu ketika SD.

Saya bermaian, seru, dan beberapa anak-anak bocah mengerumuni saya.

Jam 11 panggung sudah ramai. Dibuka pula oleh mc yang seru. Ada beberapa kuis berhadiah, ada beberapa yang menang, yang pasti mereka adalah maniak komik. Saya sendiri tidak terlalu suka baca komik walau suka komik. Berbeda dengan Fitria, tidak pernah sama sekali baca komik. Katanya, tidak bisa cara bacanya, dasar -__-“

She~

Panggung ramai, kami melihat dari lantai dua. Dan sekonyong-konyong Argi sudah ada saja di bawah antusias dengan bungkusan di tangannya yang adalah komik-komik dari Si Juki hingga Rebron…

Saya dan Fitria keluar mencari makan dan minum, sedangkan Argi menghilang di kerumunan banyak orang. Kami membeli apalah-apalah itu namanya, chess-chees begitu, dan saya baru pertama kali mencobanya. Hiu. Enak…

***

Para cosplayer mulai berdatangan pada jam 12-an. Wah, ngaret, katanya jam 11 mulai cosplay, e malah jam 12 baru pada datang.

Mereka yang datang memakai kostum yang beragam-ragam. Mulai dari anime yang saya kenal hingga yang asing bagi saya. Singkatnya, jam 1 siang lomba cosplay dihelat di panggung yang sama seperti di awal tadi.

Kami bertiga duduk di depan, menjadi jelas melihat para cosplayer. Satu-persatu peserta dipanggil. Btw, mc pembawa acaranya menarik. Para pengunjung pun semakin padat saja. Fitria mencari-cari cowok ganteng, dan saya mencari cewek cantik :3 begitu

Sebelumnya ada penampilan dari band yang lagunya adalah ost-ost lagu anime. Lagu yang femiliar, Shincan, dibawakan dengan seru. Ada beberapa penonton bayaran yang gokil di samping kiri kami. Kadang mereka membuat gelak tawa.

“Lihat tuh yang itu yang itu.” Fitria menunjuk seseorang yang saya tahu memang gokil. Mungkin tanpa mereka, penonton bayaran, penampilan band tidak akan ramai dan seru. Terima kasih deh buat penonton bayaran :3

Oke, peserta pertama adalah seorang anak remaja. Kostumnya aduhai. Oh iya, btw, ini pertama kali saya lihat cosplay secara langsung. Jadi ya agak norak dikitlah ketika melihat cosplayer melinggak-lenggok di tempat yang disediakan panitia tersebut.

Ini yang dapet motor gegara beli komik!

Saya menikmati satu-persatu cosplayer. Acaranya seru. Ketika saya melihat cosplayer dari anime Kurobas di lantai atas, saya mengajak Fitria dan Argi ikut ke atas. Dan sampainya di atas, sang cosplayer tidak ada. Ah, sial.

Tapi, kami sempat berfoto dengan beberapa para cosplyer dan akhirnya pulang…***

Tambahan: