Filim Long Shot: Mengawinkan Dua Unsur Serius Menjadi Lelucon
in
Review Film
- on 9:38 AM
-
film tentang jurnalis terakhir yang kutonton adalah spotlight (2015). tentang liputan kasus pelecehan seksual terhadap anak oleh beberapa pastur. film ini diangkat dari kisah nyata dan mendapat banyak tanggapan positif dari berbagai kalangan. film yang sangat serius.
.
lalu film Long Shot (2019) datang dengan komedi romantis: seorang jurnalis yang menjadi penulis pidato seorang politikus terkenal. hingga akhirnya mereka jatuh di sebuah hubungan yang sangat rumit.
.
tentu saja jurnalis tidak bisa lepas dari pemerintahan, kita tahu bahwa pers adalah 'anjing pengawas' dari pemerintah. tapi entah bagaimana, Long Shot bisa mengawinkan dua hal serius itu untuk kita tertawakan bersama.
.
ia juga menyinggung bagaimana integritas seorang jurnalis, juga dunia perpolitikan yang penuh orang-orang munafik.
.
film ini dibuka dengan sangat ciamik, ia menampilkan Fred Flarsky sebagai jurnalis yang bersuara lantang, berintegritas tinggi, tapi konyol. sikap dan tampangnya yang tidak terlalu menyakinkan, membuatku ragu bagaimana ia bisa menciptakan kisah cinta dengan seorang politikus yang beribawa, anggun, dan sangat dicintai rakyat.
.
tapi semua itu ternyata bisa dijahit dengan sempurna melalui permainan flashback dan fakta bahwa setiap manusia sama saja: membutuhkan cinta dan, tentu saja sex yang hebat.
.
selama film berjalan, aku bisa menikmati setiap lelucon yang sangat relevan dan dewasa, di samping dialog yang mengalir dengan segar dan menyenangkan--hal yang tidak mudah kita temukan di film-film lain.
.
pada akhirnya, Long Shot adalah film komedi romantis yang sangat menyenangkan dengan mengangkat isu yang lumayan berat namun bisa ditampilkan dengan sangat lentur. selain kita bisa tertawa, kita juga bisa, setidaknya, mengintip bagaimana dunia jurnalis dan pemerintahan yang kompleks sekaligus menarik.
.
Long Shot adalah film komedi romantis terbaik yang aku tonton tahun ini.
0 Comments