N

Malam ini rinduku yang tadinya biasa-biasa saja, berubah bentuk menjadi huruf N. Ia meliak-liuk bercahaya, dari bawah terbang ke atas, ke bawah, ke atas. Hingga menjadi huruf N, aku melihatnya ada di langit, malam ini.

Rinduku memang begitu. Ia bisa mengeja sendiri siapa yang pantas untuk dirindui. Rinduku terlalu pintar, sehingga sulit untuk kuperintahkan. Ia terkadang begitu militan, dan menabrak semua yang ada. Kadang pula rinduku begitu feminim, malu-malu mengeja yang-pantas rindui.

Dan sekarang, malam ini, rinduku berubah bentuk menjadi huruf N. Begitu saja. Dengan cepatnya. Dan aku bertanya pada rinduku itu,

''Hai, apa maksudnya N itu?''
Rindu menjawab bahwa aku harus menemukannya sendiri. Untuk siapa gerangan rindu ini?

Rinduku mempunyai nyawa sendiri. Ia terpisah dari jiwa dan ragaku. Ia punya watak sendiri, dan etika sendiri. Kadang pula rindu baik hati mengajarkanku perihal jatuh cinta.

Pernah suatu waktu, rindu bercerita padaku. Kala itu hujan turun. Rintik. Tidak begitu gerimis. Cuma rintik. Rindu bercerita bahwa aku, pemiliknya, harus mencari cinta sejati.

''Cinta sejati hanya ada satu di dalam hidupmu.'' Begitu kata rindu bijak. Sontak aku terhenyak dan bertanyalah aku, ''Di mana cinta sejatiku?''

''Kau bisa menemukannya di daun-daun, ranting-ranting, pohon, air laut, dan sungai. Di sanalah letak cinta sejati. Di sana tercecer rindu milik cinta sejatimu. Cinta sejatimu malu-malu untuk mengungkapkannya. Maka tercecerlah ia.''

Hujan reda. Dan rindu kembali berubah bentuk menjadi huruf N waktu itu. Ya, belakangan ini rinduku gemar bertingkah seperti itu.

''Apa maksudnya huruf N itu?'' tanyaku pada rindu akhirnya.

''Ini hanya petunjuk. Sebenarnya kau yang memiliki rindu, kau yang memiliki aku. Ini hanya petunjuk,'' jawab rindu.

Petunjuk? Apa? Apa hanya dengan satu huruf bisa dijadikan petunjuk?

Aku gusar. Jauh dari letak nyaman. Dan sekarang, lagi-lagi rindu berubah menjadi huruf N. Kutanya lagi kenapa? Apa maksudnya? Dan rindu menjawab,

''Ini hanya petunjuk. Kau yang memiliki rindu, kau yang memiliki aku.'' ***
Comments
0 Comments

Posting Komentar